TRIBUNBARAT.COM - Bertempat di The Hotel Lampeuneurut Aceh Besar 26 Oktober
2017 Caritas Germany menyelenggarakan Workshop Penyempurnaan Dokumentasi
Integrasi Layanan Fisioterapi di 4 Puskesmas di Aceh yaitu 1 di Kota Banda Aceh
(Puskesmas Bandaraya) dan 3 Puskesmas di Kab.Aceh Besar (Puskesmas Darul
Imarah, Puskesmas Sukamakmur dan Puskesmas Montasik. Caritas Germany mengangap Workshop
ini penting karena strategi yang diterapkan di Aceh ini berhasil dan
berkelanjutan untuk itu layak untuk direplikasi di wilayah lain diluar Aceh.
Untuk penyempurnaan dokumentasi
ini Caritas Germany mengudang pihak-pihak yang pernah terlibat baik langsung
atau tidak langsung selama proses intergrasi layanan fisioterapi ini berjalan.
Turut serta dalam workshop ini adalah perwakilan dari Dinas Kesehatan Kota
Banda Aceh (Bidang YANKES), dari Dinas Kesehatan Kab.Aceh Besar dan perwakilan
dari 4 Puskesmas; Puskesmas Banda Raya, Puskesmas Darul Imarah, Puskesmas
Sukamakmur dan Puskesmas Montasik.
Mengawali workshop ini, Yushar
sebagai Project Officer Carita
Germany di Indonesia mempresentasikan langkah-langkah yang telah dilakukan oleh
Caritas Germany untuk meng-integrasikan layanan fisioterapi di Puskesmas.
Setidaknya ada 8 tahap yang dilakukan oleh Caritas Germany dalam
meng-integrasikan Layanan Fisioterapi di Puskesmas. Kedelapan langkah itu
antara lain : Pendataan Kebutuhan,audiensi dengan kepala Puskesmas, audiensi
dengan Kabid.Yankes, Audiensi dengan Kepala Dinas dan menyelenggarakan workshop
advokasi anggaran dengan melibatkan dinas dan instansi terkait di lingkungan
Pemerintah Kota dan Kabupaten.
Melengkapi presentasi yang
disampaikan oleh Caritas Germany, kemudian masing-masing Puskesmas juga
mempresentasikan keberhasilan program RBM (Rehabilitasi Bersumberdaya
Masyarakat) yang dijalankan di Puskesmas. Dari presentasi yang disampaikan oleh
setiap Puskesmas terbukti bahwa Strategi RBM memang tepat untuk diintegrasikan
di Puskesmas dengan menggunakan sumber dana yang tersedia di Puskesmas seperti
dana BOK (Bantuan Operasional Kesehatan.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete